JAKARTA - Bagi sebagian nasabah, rekening tabungan sering kali dibiarkan tidak terpakai dalam jangka waktu lama. Tanpa disadari, kondisi ini bisa membuat rekening berstatus dormant atau pasif. Bank Rakyat Indonesia (BRI) kini menerapkan kebijakan baru untuk rekening dormant yang tidak bertransaksi selama 180 hari, apa pun nominal saldonya.

Namun, tidak perlu khawatir. Rekening dormant tetap bisa diaktifkan kembali oleh nasabah, baik secara online melalui aplikasi BRImo maupun dengan datang langsung ke kantor cabang BRI. Dengan langkah yang sederhana, proses aktivasi bisa dilakukan tanpa memakan waktu lama.

Apa Itu Rekening Dormant?

Rekening disebut dormant apabila tidak ada aktivitas transaksi kredit maupun debit selain biaya administrasi selama enam bulan (180 hari). Artinya, meski masih ada saldo di dalamnya, rekening dianggap tidak aktif karena tidak digunakan untuk kegiatan keuangan apa pun.

Jika saldo tabungan berada di bawah batas minimum, rekening yang sudah dormant bahkan bisa ditutup secara otomatis oleh sistem. Kebijakan ini berlaku pada sejumlah jenis tabungan BRI, antara lain:

Tabungan BRI Simpedes.

Tabungan BRI BritAma (Umum, Bisnis, Prioritas, Mitra, DHE).

Tabungan BRI Junio.

Dengan memahami aturan ini, nasabah bisa lebih waspada agar rekening tetap aktif dan tidak terblokir secara tiba-tiba.

Cara Mengaktifkan Rekening Dormant via BRImo

Salah satu cara termudah untuk mengaktifkan kembali rekening dormant adalah dengan memanfaatkan aplikasi BRImo. Prosesnya tidak membutuhkan banyak dokumen, cukup smartphone yang sudah terhubung internet. Berikut langkah-langkahnya:

Unduh aplikasi BRImo melalui Play Store atau App Store.

Login menggunakan username dan password. Jika belum memiliki akun, lakukan registrasi terlebih dahulu.

Masuk ke menu Aktivasi Rekening.

Isi data diri sesuai petunjuk.

Ikuti proses verifikasi yang diminta.

Tunggu notifikasi aktivasi berhasil, biasanya dalam waktu maksimal 1×24 jam.

Dengan cara ini, nasabah tidak perlu repot datang ke kantor cabang dan bisa melakukan aktivasi kapan saja sesuai kebutuhan.

Alternatif Aktivasi di Kantor Cabang

Bagi nasabah yang mengalami kendala saat menggunakan aplikasi BRImo, tersedia opsi lain yaitu dengan datang langsung ke kantor cabang BRI. Syarat yang perlu dibawa antara lain:

KTP asli.

Buku tabungan atau kartu ATM.

Di cabang, petugas akan membantu dengan memberikan formulir aktivasi rekening. Setelah formulir diisi dan diverifikasi, rekening akan kembali aktif. Proses ini juga biasanya tidak memakan waktu lama.

Tips Agar Rekening Tidak Menjadi Dormant

Selain mengetahui cara mengaktifkan kembali rekening, penting juga untuk mencegah rekening menjadi dormant. Beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan antara lain:

Lakukan transaksi minimal tiga bulan sekali, meski hanya sekadar transfer atau tarik tunai.

Pastikan saldo tabungan tetap di atas batas minimum.

Aktifkan notifikasi transaksi melalui aplikasi BRImo untuk memantau aktivitas rekening.

Perbarui data pribadi seperti nomor ponsel dan email agar tetap terhubung dengan sistem BRI.

Dengan langkah sederhana ini, nasabah bisa menghindari risiko rekening pasif yang berujung pembekuan.

Biaya dan Keamanan

BRI menegaskan bahwa proses aktivasi rekening dormant tidak dikenakan biaya. Pengecualian berlaku apabila saldo tabungan berada di bawah batas minimum, di mana potensi biaya administrasi tambahan dapat berlaku.

Dari sisi keamanan, bank juga mengingatkan agar nasabah hanya mengunduh aplikasi BRImo dari sumber resmi seperti Play Store dan App Store. Selain itu, disarankan menghindari penggunaan jaringan WiFi publik ketika melakukan transaksi demi melindungi data pribadi dan finansial.

Kebijakan rekening dormant yang diterapkan BRI memang penting untuk menjaga kesehatan sistem perbankan. Namun, di sisi lain, nasabah tetap diberikan kemudahan untuk mengaktifkan kembali rekening yang sudah tidak aktif.

Dengan adanya fitur aktivasi online melalui BRImo serta layanan tatap muka di kantor cabang, siapa saja kini bisa mengelola rekeningnya dengan lebih fleksibel. Kuncinya sederhana: lakukan transaksi rutin agar rekening tetap hidup, dan manfaatkan teknologi digital untuk mempermudah segala kebutuhan finansial.