Bank Jago

Bank Jago Dorong Lonjakan IHSG Hingga 2,44 Persen

Bank Jago Dorong Lonjakan IHSG Hingga 2,44 Persen
Bank Jago Dorong Lonjakan IHSG Hingga 2,44 Persen

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat lonjakan signifikan 2,44% ke level 7.791,69 pada perdagangan terbaru. Kenaikan ini didorong oleh penguatan mayoritas saham dan sektor, dengan saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) menjadi kontributor utama dalam indeks LQ45.

Kinerja Sektor dan Saham Penggerak IHSG

Perdagangan kemarin menunjukkan 382 saham menguat, 249 saham turun, dan 170 saham stagnan. Dari sebelas indeks sektoral, sembilan di antaranya berhasil menguat, sementara dua sektor mengalami tekanan ke zona merah.

Sektor teknologi menjadi penguat terbesar dengan lonjakan 5,52%, diikuti sektor perindustrian yang naik 5,01% dan sektor keuangan yang meningkat 2,91%. Sementara itu, beberapa sektor lain menurun tipis namun tidak signifikan dalam menahan laju IHSG.

Saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) mencuat sebagai top gainers indeks LQ45 dengan kenaikan 10%. Saham ini menutup perdagangan di Rp 2.200 dari harga pembukaan Rp 2.000, sempat menyentuh harga tertinggi Rp 2.380 dan terendah Rp 1.975. Lonjakan ini menjadi salah satu penggerak utama IHSG pada hari tersebut.

Sentimen Positif dari Kinerja Bank Jago

Kenaikan harga saham ARTO terjadi di tengah kinerja keuangan Bank Jago yang positif sepanjang semester I 2025. Laba bersih bank meningkat 154% secara tahunan menjadi Rp 127 miliar.

Jika dilihat per kuartal II-2025, laba bersih ARTO naik 139% secara tahunan dan meningkat 12% secara kuartalan menjadi Rp 67 miliar. Pertumbuhan ini didorong oleh penurunan provisi yang signifikan, memperkuat keyakinan investor terhadap kinerja bank.

Manajemen ARTO juga memperkirakan pertumbuhan biaya operasional (OPEX) sepanjang 2025 sekitar 20% dengan rasio efisiensi (CIR) diproyeksikan sekitar 60%, sedikit meningkat dari 58% pada semester I 2025. Namun, portofolio kredit tetap tumbuh sehat, meningkat 36,8% secara tahunan dan 5,8% secara kuartalan menjadi Rp 21,4 triliun pada kuartal II-2025.

Kontribusi terbesar terhadap pertumbuhan kredit berasal dari GOTO, yang menyumbang sekitar 21% dari total portofolio kredit. Hal ini menunjukkan sinergi yang kuat antara bisnis perbankan dan ekosistem digital yang mendukung pertumbuhan Bank Jago.

Prospek IHSG

Penguatan IHSG sebesar 2,44% menunjukkan sentimen positif investor terhadap kinerja emiten unggulan, terutama ARTO. Lonjakan saham-saham sektor teknologi dan perindustrian menandai optimisme pasar terhadap prospek ekonomi dan kinerja korporasi.

Kinerja Bank Jago yang solid turut menjadi pemicu keyakinan investor. Dengan pertumbuhan laba, kredit, dan efisiensi operasional yang terjaga, ARTO diproyeksikan tetap menjadi salah satu saham yang menarik perhatian di paruh kedua 2025.

Secara keseluruhan, kombinasi penguatan sektor, laporan kinerja positif, dan momentum saham unggulan seperti ARTO memberi dorongan kuat bagi IHSG untuk mempertahankan tren kenaikan dalam jangka pendek. Investor disarankan memantau pergerakan saham top gainers dan sektor-sektor penguat untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index