JAKARTA - Samsung kembali memperkuat lini ponsel entry-level-nya dengan menyematkan teknologi fotografi canggih yang sebelumnya hanya hadir di seri menengah ke atas. Tahun ini, Galaxy A17 5G siap meluncur dengan salah satu pembaruan paling signifikan di sektor kamera kehadiran fitur Optical Image Stabilization (OIS).
Langkah ini menandai kali pertama Samsung menghadirkan OIS di lini Galaxy seri A1x. Teknologi ini tidak hanya memberikan kualitas foto yang lebih stabil, tapi juga membuka peluang baru bagi pengguna untuk mendapatkan hasil jepretan yang tajam meski dalam kondisi minim cahaya.
Spesifikasi yang Mumpuni di Kelasnya
Samsung Galaxy A17 5G akan ditenagai chipset Exynos 1330, prosesor yang juga digunakan pada model sebelumnya seperti Galaxy A14 5G dan A16 5G. Chipset ini hadir dengan dua inti Cortex-A78 berkecepatan 2,4 GHz serta enam inti Cortex-A55 berkecepatan 2,0 GHz. Untuk mendukung performa grafis, GPU Mali-G68 MP2 turut disematkan.
Perangkat ini menawarkan berbagai pilihan RAM, mulai dari 4GB, 6GB, hingga 8GB, yang menggunakan teknologi LPDDR4X dan LPDDR5. Di sisi penyimpanan internal, Galaxy A17 5G akan mendukung UFS 2.2 dan UFS 3.1 untuk kecepatan baca dan tulis yang lebih tinggi.
Soal layar, meski Galaxy A16 sebelumnya hanya mengusung refresh rate 90Hz, chipset Exynos 1330 sejatinya mampu mendukung resolusi hingga 1080p+ dan refresh rate 120Hz. Meski begitu, belum ada konfirmasi resmi apakah Galaxy A17 5G akan memaksimalkan kemampuan ini di versi rilis finalnya.
Galaxy A17 5G akan menjalankan sistem operasi Android 15 dengan antarmuka One UI 7. Kehadiran OS terbaru ini membawa peningkatan di sisi kustomisasi, efisiensi daya, dan fitur keamanan yang lebih baik.
Fokus pada Kemampuan Kamera
Salah satu sorotan utama Galaxy A17 5G adalah peningkatan signifikan di sektor kamera. Dengan penambahan Optical Image Stabilization (OIS), Samsung menargetkan pengguna yang menginginkan pengalaman fotografi lebih baik namun tetap hemat anggaran.
Fitur OIS memungkinkan kamera menangkap gambar lebih stabil dengan mengurangi efek blur akibat goyangan tangan. Teknologi ini sangat bermanfaat saat memotret di malam hari atau dalam kondisi gerakan cepat. Meski resolusi kamera utama belum diungkapkan secara rinci, kehadiran OIS diyakini akan meningkatkan kualitas hasil foto secara signifikan.
Samsung disebut-sebut akan menggunakan sistem OIS berbasis spring yang lebih efisien dari sisi biaya produksi. Dengan begitu, pengguna tetap bisa mendapatkan fitur premium tanpa perlu membayar lebih mahal.
Keseimbangan Performa dan Harga
Langkah Samsung menyematkan OIS pada Galaxy A17 5G dianggap sebagai upaya untuk memperkuat daya saing di segmen ponsel terjangkau. Selama ini, fitur seperti OIS hanya tersedia di kelas menengah atau flagship, namun dengan semakin tingginya tuntutan pengguna akan fotografi berkualitas, Samsung menjawab kebutuhan tersebut melalui perangkat ini.
Ponsel ini juga dirancang agar tetap ramah di kantong pengguna, khususnya pelajar, mahasiswa, atau masyarakat yang mencari ponsel andal untuk kebutuhan harian tanpa harus mengorbankan kualitas kamera dan performa.
Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai tanggal peluncuran dan harga resmi Galaxy A17 5G. Namun dengan informasi yang beredar, perangkat ini diprediksi akan menjadi salah satu opsi paling menarik di tahun 2025 untuk segmen pemula yang menginginkan fitur premium dengan harga kompetitif.
