Saham

Saham CUAN Diborong Direksi, Kapitalisasi Naik Tipis

Saham CUAN Diborong Direksi, Kapitalisasi Naik Tipis
Saham CUAN Diborong Direksi, Kapitalisasi Naik Tipis

JAKARTA - Langkah strategis dilakukan oleh jajaran direksi emiten pertambangan batu bara, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN), dengan menambah kepemilikan saham di tengah dinamika pasar. Salah satu direkturnya, Lim Hendra Gunawan, tercatat membeli 50.000 saham CUAN pada 22 Juli 2025.

Berdasarkan laporan keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), transaksi tersebut dilakukan pada harga Rp1.560 per saham. Dengan demikian, Lim menggelontorkan dana sekitar Rp78 juta untuk menambah investasinya di perusahaan yang berada di bawah naungan konglomerat Prajogo Pangestu tersebut.

“Tujuan dari transaksi, investasi. Status kepemilikan saham, langsung,” jelas Sekretaris Perusahaan CUAN, Robertus Maylando Siahaya.

Dengan pembelian tersebut, jumlah kepemilikan Lim bertambah dari 180.000 saham menjadi 230.000 saham. Secara persentase, peningkatannya memang tipis, dari sebelumnya 0,0001601% menjadi 0,0002045% dari total saham berhak suara di CUAN.

Saham Menguat Tipis, Efek Stock Split Mulai Terlihat

Sehari setelah transaksi dilakukan, harga saham CUAN ditutup menguat 0,64% ke level Rp1.565 per saham pada sesi pertama perdagangan Kamis, 24 Juli 2025. Pergerakan ini dinilai sebagai respons positif pasar terhadap aksi korporasi yang dilakukan manajemen.

Penting untuk dicatat bahwa CUAN baru saja menyelesaikan aksi pemecahan nilai nominal saham (stock split) yang mulai berlaku efektif pada 10 Juli 2025. Dalam aksi tersebut, saham CUAN dipecah dengan rasio 1:10.

Dalam keterangannya sebelumnya, manajemen menyampaikan bahwa stock split bertujuan agar harga saham menjadi lebih terjangkau bagi investor ritel, sekaligus mendorong peningkatan partisipasi investor dalam perdagangan saham CUAN.

“Dengan harga saham yang lebih rendah pasca-stock split, investor akan lebih mudah mengakses saham Perseroan, dan ini diharapkan berdampak pada peningkatan likuiditas perdagangan,” demikian tertulis.

Daya Tarik Baru Bagi Investor

Langkah pembelian saham oleh internal manajemen dinilai menjadi sinyal positif bagi pasar, karena mencerminkan kepercayaan terhadap kinerja perusahaan ke depan. Ditambah dengan momentum stock split yang baru saja dilakukan, CUAN seakan menyiapkan panggung baru untuk menarik investor lebih luas.

Aksi korporasi semacam ini juga menjadi perhatian bagi pelaku pasar yang mencari emiten dengan fundamental kuat dan proaktif dalam menjaga keterlibatan internalnya terhadap pergerakan saham. Meski kepemilikan Lim Hendra Gunawan masih dalam persentase kecil, namun aksi ini mengindikasikan adanya potensi keyakinan terhadap nilai saham CUAN di masa mendatang.

CUAN sendiri merupakan emiten batu bara yang tergolong baru mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia, namun pergerakannya cukup aktif dan menjadi sorotan karena berada di bawah kendali kelompok usaha besar milik Prajogo Pangestu. Dalam beberapa bulan terakhir, CUAN juga menunjukkan minat untuk memperluas operasionalnya di sektor energi.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index