Sepak Bola

Timnas Sepak Bola Putri Inggris Lolos ke Final EURO 2025 Usai Kalahkan Italia

Timnas Sepak Bola Putri Inggris Lolos ke Final EURO 2025 Usai Kalahkan Italia
Timnas Sepak Bola Putri Inggris Lolos ke Final EURO 2025 Usai Kalahkan Italia

JAKARTA - Tim nasional sepak bola putri Inggris kembali menunjukkan mental juaranya saat menantang Italia dalam laga semifinal UEFA Women’s EURO 2025. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stade de Genève, Swiss, pada Selasa 22 Juli 2025, The Lionesses sukses menaklukkan Italia dengan skor tipis 2-1 melalui perpanjangan waktu.

Keberhasilan ini memastikan satu tempat bagi Inggris di partai final EURO 2025, melanjutkan ambisi mereka untuk mempertahankan gelar juara Eropa untuk kali ketiga secara beruntun.

Italia Unggul Lebih Dulu, Inggris Tak Menyerah

Meski tampil dominan sejak awal, Inggris justru harus kebobolan terlebih dahulu. Italia mencetak gol pembuka lewat tendangan bebas menawan dari Barbara Bonansea di menit ke-33. Gol tersebut membuat skuat Inggris tampil lebih agresif dengan terus menekan pertahanan Italia.

Namun, gempuran demi gempuran tidak juga membuahkan hasil di waktu normal. Inggris baru berhasil menyamakan skor di menit ke-96 berkat aksi Michelle Agyemang. Pemain muda yang baru masuk dari bangku cadangan ini memanfaatkan celah di lini belakang Italia dan membuat kedudukan imbang 1-1.

Pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak tambahan karena tidak ada pemenang selama 90 menit. Intensitas pertandingan meningkat drastis, dan para penonton dibuat tegang hingga menit-menit akhir.

Gol Penentu dari Chloe Kelly dan Kontroversi Penalti

Di babak tambahan, kedua tim saling jual beli serangan. Namun, The Lionesses berhasil mengamankan kemenangan lewat penalti yang diberikan wasit di menit ke-119. Momen ini sempat menimbulkan kontroversi, lantaran kubu Italia merasa pelanggaran yang terjadi terlalu ringan untuk dihukum penalti.

Chloe Kelly maju sebagai algojo. Meski tendangannya sempat ditepis oleh penjaga gawang Italia, ia dengan cepat menyambar bola muntah dan mengubah skor menjadi 2-1. Gol ini sekaligus memastikan langkah Inggris ke final EURO 2025.

Pihak Italia melayangkan protes keras atas keputusan wasit tersebut. Meski demikian, wasit tetap pada keputusannya setelah berkonsultasi dengan VAR. Tidak sedikit pula pengamat yang menyoroti momen ini sebagai salah satu titik balik pertandingan.

Keputusan Tak Lagi "Take the Knee" Jadi Sorotan

Selain kontroversi penalti, Inggris juga menjadi perbincangan karena keputusan mereka untuk tidak lagi melakukan aksi simbolik “take the knee” sebelum laga dimulai. Langkah ini disebut sebagai bentuk respon internal terhadap kasus rasisme yang menimpa salah satu pemain timnas.

Meski tidak mempengaruhi jalannya pertandingan secara langsung, sikap tersebut tetap menjadi sorotan media dan publik, terutama di tengah upaya berbagai pihak untuk terus menggaungkan kampanye antirasisme dalam dunia sepak bola.

Siap Hadapi Final di Basel

Kemenangan ini membawa Inggris ke partai puncak yang akan digelar pada Minggu, 28 Juli 2025 di Basel, Swiss. Mereka tinggal menunggu pemenang dari laga semifinal antara Jerman dan Spanyol.

Pelatih kepala Inggris, Sarina Wiegman, menyampaikan kebanggaannya terhadap para pemain. Ia menilai kemenangan ini bukan hanya soal strategi, tetapi juga soal ketangguhan mental dan kepercayaan diri.

“Kami tahu pertandingan akan berlangsung sulit, tetapi para pemain menunjukkan semangat luar biasa hingga menit terakhir. Ini kemenangan yang sangat layak,” ujar Wiegman.

Jika Inggris mampu mengatasi lawan berikutnya di final, maka mereka akan mencatat sejarah sebagai tim pertama yang meraih tiga gelar EURO secara beruntun di sektor sepak bola putri.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index