BRI

KUR BRI: Peluang Modal Usaha untuk 8 Juta UMKM

KUR BRI: Peluang Modal Usaha untuk 8 Juta UMKM
KUR BRI: Peluang Modal Usaha untuk 8 Juta UMKM

JAKARTA - Dalam upaya memperkuat pondasi ekonomi Indonesia dari sektor mikro, kecil, dan menengah (UMKM), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) terus gencar menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Hingga Mei 2025, lebih dari 8 juta pelaku UMKM sudah mendapatkan tambahan modal usaha dari program ini. Bagi Anda yang ingin memanfaatkan kesempatan ini, berikut adalah penjelasan lengkap tentang bagaimana cara mengajukan KUR BRI di Juli 2025 beserta syarat-syaratnya.

Sejak Januari sampai Mei 2025, BRI sudah menyalurkan KUR senilai Rp 69,8 triliun, mencapai hampir 40% dari total alokasi tahunan pemerintah sebesar Rp 175 triliun. Penyaluran ini mencakup sekitar 8,29 juta debitur UMKM di seluruh Indonesia, menegaskan posisi BRI sebagai penyalur KUR terbesar di tanah air.

Sebagian besar penyaluran KUR BRI, yakni 63,31%, disalurkan ke sektor produksi seperti pertanian, perikanan, dan industri pengolahan. Pertanian menempati posisi teratas dengan nilai penyaluran Rp 30,63 triliun atau sekitar 44% dari total KUR, sejalan dengan strategi pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan dan sektor riil.

Sekretaris Korporasi BRI, Agustya Hendy Bernadi, menggarisbawahi pentingnya KUR sebagai instrumen inklusif untuk memperluas akses pembiayaan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. “Penyaluran KUR bukan hanya soal memberikan modal, tetapi juga berkontribusi pada penciptaan lapangan kerja dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan riset dari BRIN mendukung klaim ini, menunjukkan setiap debitur KUR berpotensi menyerap hingga tiga tenaga kerja baru, sekaligus mendorong efek berganda terhadap pertumbuhan ekonomi.

Untuk yang berminat mengajukan, BRI menyediakan tiga jenis KUR di tahun ini: KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Ketiganya memiliki bunga kompetitif sebesar 6% per tahun, dengan batas pinjaman bervariasi—mulai dari Rp 50 juta untuk KUR Mikro hingga Rp 500 juta untuk KUR Kecil. KUR TKI khusus untuk biaya keberangkatan calon pekerja migran dengan plafon Rp 25 juta.

Keberhasilan penyaluran KUR BRI juga terlihat dari pencapaian sepanjang 2024, saat BRI menyalurkan KUR senilai hampir Rp 185 triliun kepada lebih dari 4 juta debitur UMKM, memperkuat perannya sebagai penggerak utama ekonomi rakyat.

Pengajuan KUR BRI cukup mudah dan bisa dilakukan secara langsung di kantor cabang atau secara online. Syarat utamanya adalah membawa KTP, Nomor Induk Berusaha (NIB), dan bukti usaha minimal berjalan enam bulan.

Bagi pengajuan online, calon debitur dapat mengakses situs resmi kur.bri.co.id dan mengikuti langkah-langkah pendaftaran mulai dari membuat akun, mengisi data diri dan usaha, hingga mengunggah dokumen pendukung. Setelah verifikasi, survei fisik akan dilakukan sebelum pencairan dana.

Dengan proses yang relatif sederhana dan bunga ringan, KUR BRI menjadi peluang besar bagi UMKM untuk memperkuat modal usaha dan berkembang lebih pesat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index