JAKARTA - Seiring meningkatnya tren belanja online di Indonesia, konsumen diimbau untuk lebih berhati-hati terhadap modus penipuan yang berkedok layanan pengiriman paket dengan metode pembayaran di tempat atau Cash on Delivery (COD). Penipuan ini kerap membuat korban membayar paket yang tidak pernah mereka pesan, sehingga menimbulkan kerugian finansial sekaligus mengancam kepercayaan publik terhadap ekosistem e-commerce.

Modus operandi penipuan COD ini melibatkan pengiriman paket secara acak ke rumah calon korban. Para pelaku memanfaatkan kebingungan atau ketidaktahuan korban yang mengira paket tersebut adalah barang yang pernah mereka pesan secara online. Karena itu, tanpa melakukan pengecekan mendalam, korban kemudian membayar paket tersebut saat kurir datang.

Dalam keterangan pers resmi yang dirilis Shopee pada Senin (tanggal), dijelaskan bahwa kasus penipuan semacam ini bukan disebabkan oleh kebocoran data dari platform e-commerce. Sebaliknya, pelaku memanfaatkan informasi dasar yang sudah tersebar luas di ruang digital, seperti nama dan alamat, yang diperoleh dari berbagai aktivitas daring, termasuk layanan belanja online, pemesanan makanan, transportasi daring, hingga pengisian formulir undian.

Head of Customer Service Shopee Indonesia, Budi Santoso, menegaskan, “Penipuan dengan modus COD bukanlah masalah kebocoran data platform kami, melainkan pemanfaatan data publik yang sudah tersedia secara luas. Oleh karena itu, kami mengimbau konsumen untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan mengikuti langkah pencegahan yang kami sarankan.”

Cara Aman Belanja Online dan Hindari Penipuan COD

Agar tidak menjadi korban penipuan berkedok layanan COD, konsumen perlu menjalankan beberapa langkah pencegahan yang mudah namun krusial, antara lain:

-Jangan langsung terima dan bayar paket
Saat menerima paket COD, tanyakan terlebih dahulu informasi lengkap paket tersebut kepada kurir. Pastikan Anda melakukan pengecekan fisik paket dan label sebelum menyetujui pembayaran.

-Periksa detail pengirim dan isi paket
Hindari menerima paket yang memiliki label pengiriman mencurigakan atau tidak jelas. Pastikan nama pengirim dan alamat sesuai dengan pesanan Anda.

-Cek riwayat belanja di aplikasi e-commerce
Gunakan fitur riwayat pesanan pada aplikasi atau situs tempat Anda berbelanja untuk memastikan paket tersebut benar-benar pernah Anda pesan.

-Tolak dan laporkan paket mencurigakan
Jika Anda merasa tidak pernah memesan barang yang dikirim, segera tolak paket tersebut dan laporkan kepada penyedia jasa kirim maupun layanan pelanggan platform e-commerce terkait.

-Edukasi keluarga di rumah
Sampaikan informasi tentang modus penipuan COD ini kepada anggota keluarga agar mereka juga waspada dan tidak menjadi korban.

Untuk pelanggan Shopee, apabila menerima paket mencurigakan yang mengatasnamakan platform tersebut, Shopee menyediakan fitur khusus “Cek Fakta” di aplikasi yang dapat digunakan untuk verifikasi dan melaporkan kejadian tersebut.

Selain itu, layanan Customer Service Shopee juga siap membantu 24 jam setiap hari untuk memberikan panduan dan solusi terkait masalah ini.

Dampak Penipuan COD bagi Konsumen dan Ekosistem E-Commerce

Modus penipuan COD tidak hanya berdampak pada kerugian finansial konsumen, tetapi juga berpotensi menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap platform e-commerce yang sedang berkembang pesat di Indonesia. Jika dibiarkan, hal ini dapat menghambat pertumbuhan sektor digital yang sudah memberikan banyak kemudahan dan peluang bagi pelaku usaha serta konsumen.

“Keamanan dan kenyamanan pelanggan adalah prioritas kami. Penipuan ini merugikan banyak pihak, sehingga edukasi dan kewaspadaan konsumen adalah kunci utama dalam meminimalisasi risiko tersebut,” tambah Budi Santoso.

Pihak platform e-commerce dan penyedia jasa pengiriman terus berupaya meningkatkan sistem keamanan dan verifikasi untuk melindungi pengguna. Namun, konsumen juga harus berperan aktif dalam menjaga keamanan transaksi belanja online.

Tips Tambahan untuk Konsumen Belanja Online

Selain waspada terhadap modus penipuan COD, konsumen disarankan untuk:

-Selalu membeli dari toko resmi atau seller terpercaya di platform e-commerce

-Menggunakan metode pembayaran digital yang terverifikasi

-Tidak mudah tergiur dengan penawaran yang terlalu murah atau mencurigakan

-Segera hubungi customer service platform apabila mendapat paket atau tawaran yang tidak jelas

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, konsumen dapat menikmati kemudahan belanja online tanpa perlu khawatir menjadi korban penipuan.