Hutama Karya Percepat Proyek Tol Palembang-Betung, Dukung Kelancaran Mudik 2025

Rabu, 26 Februari 2025 | 18:11:30 WIB
Hutama Karya Percepat Proyek Tol Palembang-Betung, Dukung Kelancaran Mudik 2025

JAKARTA – Dalam upaya mendukung kelancaran arus mudik tahun 2025, PT Hutama Karya (Persero) sedang mempercepat pengerjaan konstruksi Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), khususnya pada ruas Palembang – Betung. Sebagai salah satu upaya strategis untuk meminimalisir kepadatan lalu lintas di wilayah Sumatera Selatan, Hutama Karya menargetkan agar ruas tol ini dapat beroperasi secara fungsional dalam waktu yang tepat.

Per 31 Januari 2025, progres konstruksi Seksi 1 dan 2 Jalan Tol Palembang-Betung telah mencapai 67,4%. Proyek ambisius ini diharapkan dapat menjadi solusi signifikan terhadap kemacetan yang kerap terjadi selama musim mudik, sehingga memperlancar perjalanan masyarakat yang ingin pulang kampung.

Adjib Al Hakim, Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, mengungkapkan bahwa beberapa pekerjaan utama telah menunjukkan kemajuan yang signifikan. Salah satu pencapaian besar adalah pembangunan jalan tol sepanjang 31,8 kilometer dari total 54,5 kilometer yang direncanakan. "Kami juga sudah menyelesaikan satu dari dua simpang susun yang direncanakan, serta struktur pile slab sepanjang 5,8 kilometer dari total 7,9 kilometer," jelas Adjib.

Selain itu, proyek ini juga mencakup penyelesaian Jembatan Kramasan sepanjang 1,15 kilometer dan jembatan pendekat sepanjang 1,08 kilometer. Keberadaan jembatan-jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan keselamatan perjalanan di sepanjang jalur tol Palembang-Betung.

Pengerjaan ruas tol Palembang-Betung awalnya dikerjakan oleh PT Waskita Sriwijaya Tol. Namun, kini Hutama Karya mengambil alih proyek tersebut dengan status sebagai Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang ditugaskan oleh pemerintah. Menurut Adjib, perubahan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk memastikan proyek dapat diselesaikan tepat waktu dan sesuai dengan standar kualitas yang telah ditetapkan.

Hutama Karya, sebagai perusahaan konstruksi milik negara yang sudah berpengalaman mengerjakan beberapa proyek jalan tol besar di Indonesia, berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini dengan cepat namun tetap menjaga kualitas konstruksi. "Kami berkomitmen untuk menuntaskan proyek ini sesuai jadwal demi mendukung masyarakat, khususnya saat musim mudik nanti," tambahnya.

Dalam beberapa tahun terakhir, JTTS menjadi salah satu proyek infrastruktur prioritas yang diharapkan dapat merangsang pertumbuhan ekonomi regional sekaligus menawarkan kenyamanan bagi para pengguna jalan. Ruas tol Palembang-Betung sendiri diantisipasi dapat memberikan dampak positif berupa pengurangan waktu tempuh secara signifikan dan meningkatkan aksesibilitas antarwilayah di Sumatera Selatan.

Selain menyokong kelancaran arus mudik, ruas tol ini diharapkan dapat mendorong perkembangan ekonomi di kawasan sekitar. Dengan semakin baiknya akses transportasi, potensi pertumbuhan sektor lain seperti pariwisata dan industri juga diprediksi akan meningkat. Berbagai produk lokal dan potensi wisata dapat lebih mudah dijangkau, sehingga meningkatkan daya saing daerah.

Ke depan, implementasi proyek seperti tol Palembang-Betung ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi pengembangan infrastruktur di daerah lain di Indonesia. Penekanan pada pembangunan infrastruktur yang cepat dan berkualitas menjadi salah satu prioritas utama pemerintah untuk mendukung peningkatan konektivitas antar wilayah di seluruh nusantara.

Hutama Karya terus berkomitmen untuk mempercepat penyelesaian proyek ini, memastikan bahwa tol Palembang-Betung siap beroperasi sesuai dengan rencana, sehingga dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat. Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, arus mudik tahun 2025 diharapkan dapat berlangsung lebih lancar dan nyaman bagi para pengguna jalan.

Perkembangan ini sejalan dengan visi besar pemerintah untuk menghadirkan infrastruktur berkualitas yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Diharapkan dengan rampungnya proyek tol ini, perjalanan mudik yang sering kali memakan waktu lama dapat lebih efisien dan menyenangkan.

Terkini