KUR BNI 2025, Solusi Mudah Akses Modal untuk UMKM

Rabu, 27 Agustus 2025 | 10:54:17 WIB
KUR BNI 2025, Solusi Mudah Akses Modal untuk UMKM

JAKARTA - Mendapatkan tambahan modal usaha sering menjadi tantangan besar bagi pelaku UMKM. Tidak sedikit pengusaha kecil menengah yang kesulitan berkembang karena terbatasnya akses perbankan atau persyaratan yang sulit dipenuhi. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, BNI kembali menghadirkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2025 dengan skema yang lebih sederhana dan persyaratan fleksibel.

Program ini hadir bukan sekadar pinjaman biasa, melainkan dukungan nyata bagi usaha produktif yang ingin tumbuh berkelanjutan. Dengan bunga rendah, tenor panjang, serta pilihan pengajuan online maupun offline, KUR BNI 2025 menjadi instrumen penting bagi UMKM untuk memperluas bisnis mereka.

Kemudahan Akses dan Proses Cepat

BNI merancang pengajuan KUR 2025 agar lebih ramah bagi pelaku usaha. Nasabah tidak lagi perlu repot datang ke kantor cabang karena tersedia layanan online melalui eform.bni.co.id. Dengan begitu, proses menjadi lebih praktis dan hemat waktu.

Selain jalur digital, pengajuan secara langsung di kantor cabang juga tetap tersedia. Pelaku usaha hanya perlu membawa dokumen persyaratan, mengisi formulir, lalu menunggu proses survei dari pihak bank. Baik melalui jalur online maupun offline, persetujuan biasanya membutuhkan waktu 3 hingga 7 hari kerja.

KUR BNI 2025 dirancang untuk memberikan pembiayaan modal kerja dan investasi. Dana yang cair bisa dimanfaatkan untuk menambah stok, meningkatkan kualitas produk, atau memperluas jangkauan layanan. Fleksibilitas inilah yang membuat program ini dianggap relevan bagi berbagai sektor usaha.

Keunggulan yang Ditawarkan

Kredit Usaha Rakyat dari BNI memiliki beberapa kelebihan yang patut diperhatikan oleh calon debitur. Pertama, plafon hingga Rp100 juta tidak memerlukan agunan tambahan. Kedua, bunga hanya 6% per tahun, jauh lebih rendah dibandingkan kredit komersial biasa.

Tenor pinjaman pun panjang, bisa mencapai 60 bulan, sehingga cicilan lebih ringan. Biaya administrasi dan provisi juga dihapuskan, membuat pinjaman ini semakin terjangkau. Dukungan pemerintah turut memastikan program berjalan aman dan berkelanjutan, sehingga pelaku usaha lebih percaya diri mengaksesnya.

Bagi banyak UMKM, keunggulan-keunggulan ini menjadi solusi nyata dalam mengembangkan bisnis. Apalagi, KUR BNI berlaku untuk berbagai sektor, dari perdagangan, jasa, hingga usaha produksi.

Syarat yang Mudah Dipenuhi

BNI memberikan syarat yang relatif sederhana agar lebih banyak pelaku usaha bisa mengakses KUR 2025. Debitur harus WNI berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah, serta memiliki usaha yang sudah berjalan setidaknya enam bulan.

Dokumen yang perlu disiapkan antara lain fotokopi KTP, KK, surat nikah (jika sudah menikah), serta izin usaha seperti NIB atau surat keterangan dari pejabat berwenang. Untuk pinjaman di atas Rp100 juta, diperlukan fotokopi dokumen agunan, sementara pinjaman lebih dari Rp50 juta wajib menyertakan NPWP.

Khusus bagi calon debitur yang sedang memiliki KPR, KKB, atau kartu kredit, tetap bisa mengajukan asalkan kondisi pembayaran kreditnya lancar. Aturan ini memberikan kelonggaran sehingga lebih banyak pengusaha yang berkesempatan memanfaatkan program.

Cara Mengajukan KUR BNI 2025

Pengajuan dapat dilakukan melalui dua jalur, yakni online dan offline.

Secara online:

Kunjungi situs resmi eform.bni.co.id.

Baca syarat dan ketentuan, lalu centang tanda persetujuan.

Klik “Lanjutkan” dan isi data diri serta data usaha.

Tunggu informasi lanjutan dari BNI.

Pihak bank akan melakukan survei ke lokasi usaha serta wawancara.

Proses persetujuan berlangsung 3–7 hari kerja.

Secara offline:

Datangi kantor cabang BNI terdekat dengan membawa dokumen persyaratan.

Ambil nomor antrean dan isi formulir pengajuan KUR.

Serahkan agunan bila pinjaman melebihi ketentuan.

Tunggu survei dan wawancara oleh petugas BNI.

Proses persetujuan memerlukan waktu yang sama, yakni 3–7 hari kerja.

Simulasi Cicilan Ringan

Untuk plafon Rp50 juta, cicilan KUR BNI 2025 bisa sangat terjangkau. Berikut simulasi angsuran yang ditawarkan:

Tenor 12 bulan: Rp4.303.321

Tenor 24 bulan: Rp2.216.031

Tenor 36 bulan: Rp1.511.097

Tenor 48 bulan: Rp1.174.251

Tenor 60 bulan: Rp966.640

Cicilan yang ringan ini memberikan ruang gerak bagi pelaku usaha untuk mengelola arus kas tanpa terbebani. Dengan tenor hingga 5 tahun, beban bulanan bisa disesuaikan dengan kemampuan masing-masing usaha.

Dukungan Nyata bagi UMKM

KUR BNI 2025 bukan hanya tentang angka pinjaman atau suku bunga rendah. Lebih dari itu, program ini adalah bentuk keberpihakan pada UMKM agar bisa bertahan dan tumbuh di tengah persaingan.

Dengan kemudahan syarat, bunga ringan, hingga pilihan pengajuan yang fleksibel, pelaku usaha kecil menengah kini memiliki jalan lebih lebar untuk mengembangkan usahanya. Kehadiran KUR BNI 2025 menjadi salah satu langkah nyata perbankan mendukung roda perekonomian nasional melalui penguatan UMKM.

Terkini