JAKARTA - Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta mengimbau seluruh pelanggan kereta api untuk mengantisipasi potensi kemacetan lalu lintas di sekitar pusat kota. Imbauan ini menyusul adanya agenda aksi unjuk rasa buruh yang dipusatkan di kawasan Tugu Yogyakarta dan Malioboro pada Kamis, 1 Mei 2025.
Diperkirakan sekitar 1.000 buruh dari berbagai elemen akan mengikuti aksi yang dimulai pukul 08.00 WIB. Massa akan memulai pergerakan dari Tugu Yogyakarta, lalu melintasi kawasan parkir ABA, menyusuri Malioboro hingga Titik Nol Kilometer. Sejumlah ruas jalan utama yang menjadi akses vital menuju Stasiun Yogyakarta dan Stasiun Lempuyangan diperkirakan akan terdampak oleh padatnya arus lalu lintas selama aksi berlangsung, terutama pada pagi hingga siang hari.
PT KAI Daop 6 Yogyakarta mengingatkan calon penumpang untuk datang lebih awal ke stasiun agar tidak tertinggal kereta. Penyesuaian waktu perjalanan menjadi penting karena adanya kemungkinan rekayasa lalu lintas atau penutupan jalan di sekitar lokasi aksi.
“Untuk menghindari keterlambatan dan tetap dapat melakukan perjalanan tepat waktu, kami mengimbau kepada calon penumpang kereta api, khususnya yang berangkat dari Stasiun Yogyakarta atau Lempuyangan, agar datang lebih awal ke stasiun,” ujar Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, Rabu (30/4/2025).
Feni juga menegaskan bahwa meskipun aksi May Day berpotensi menimbulkan gangguan lalu lintas, operasional kereta api tetap berjalan normal tanpa perubahan jadwal keberangkatan. Oleh karena itu, penumpang diminta untuk memperhitungkan waktu tempuh menuju stasiun agar tidak kehilangan jadwal keberangkatan yang telah ditetapkan.
“Kereta api tetap beroperasi sesuai jadwal, maka penting bagi pelanggan untuk menyiapkan waktu perjalanan lebih awal dari biasanya agar tidak terlambat tiba di stasiun atau tertinggal kereta api yang akan dinaiki,” ujarnya.
KAI Daop 6 Yogyakarta juga menyarankan agar masyarakat memantau kondisi lalu lintas terkini melalui sumber informasi resmi seperti Dinas Perhubungan, media massa, atau pihak kepolisian untuk mendapatkan pembaruan terkait pengalihan arus atau penutupan jalan sementara.
Lebih lanjut, Feni menambahkan bahwa pihaknya tetap berkomitmen memberikan pelayanan yang aman, nyaman, dan tepat waktu bagi seluruh pelanggan, sekalipun terdapat aktivitas publik besar di pusat kota.
“Dengan adanya partisipasi aktif pelanggan dalam memperkirakan waktu perjalanan dan mengikuti imbauan ini, kami percaya bahwa kelancaran perjalanan dapat tetap terjaga tanpa mengurangi semangat demokrasi yang berlangsung di ruang publik,” kata Feni.
PT KAI berharap imbauan ini dapat membantu masyarakat dalam merencanakan perjalanan yang lebih aman dan efisien di tengah momentum Hari Buruh. Penyesuaian rencana perjalanan menjadi salah satu kunci utama untuk menjaga ketepatan waktu dan kenyamanan selama bepergian menggunakan moda transportasi kereta api.